Sesuatu yang kita benci terkadang merupakan sesuatu yang baik untuk kita dan juga bagi orang lain di sekitar kita.Misalnya saja adalah bersedekah memberikan sebagian kelebihan rezeki yang kita miliki kepada orang lain yang membutuhkannya.Contoh lainnya yaitu seperti makan sayur-sayuran yang rasanya tidak enak di lidah kita namun memiliki kandungan gizi yang baik untuk kesehatan tubuh kita.
Hal-hal yang baik sebaiknya kita coba untuk melakukannya walaupun kita merasa tidak menyukainya. Sebaliknya hal-hal yang kita sangat sukai yang tidak baik untuk diri kita dan juga untuk orang-orang di sekitar diri kita pun hendaknya kita tinggalkan.Misalnya seperti gemar makan makanan junkfood yang berpotensi menyebabkan penyakit dan gangguan kesehatan pada tubuh kita. Jika yang baik kita merasa tidak suka maka hendaknya kita belajar untuk menyukainya
.
Tips Cara Mencintai/Menyukai Sesuatu Hal yang Tidak Kita Sukai/Dibenci :
1. Melihat Sisi Baik / Positif
Jika kita mencoba mencari dan mendalami berbagai hal baik dari sesuatu hal yang baik namun kita membencinya, maka bisa jadi lama-lama kita akan berminat untuk mencobanya. Jika memang kita merasa membutuhkan berbagai kebaikan dari hal-hal yang baik tersebut, maka kita tidak akan sungkan-sungkan untuk mencobanya.
2. Mencoba Pelan-Pelan
Cobalah dari hal yang kecil terlebih dahulu agar kita terbiasa dengan suasana yang baru tersebut. Dimulai dengan memaksakan diri dari skala kecil, lalu setelah dirasa terbiasa maka intensitasnya atau kualitasnya ditingkatkan. Jangan berhenti untuk memikirkan sisi positif yang bisa kita dapatkan dari perbuatan baik tersebut.
3. Berteman dengan Orang-Orang Baik
Pengaruh teman dan orang di sekitar kita bisa membuat kita malu dan malas untuk berbuat kebaikan. Namun jika kita dekat dengan orang-orang sholeh yang selalu berusaha berbuat kebajikan tentu kita akan bersemangat untuk melakukan hal-hal baik. Apalagi kita sering mendapatkan nasihat, masukan dan dorongan untuk selalu berbuat kebaikan dari orang-orang baik. Tentunya rasa malas untuk berbuat baik bisa ditekan secara optimal.
4. Melihat Ekspresi Orang yang Mendapatkan Kebaikan Kita
Lihatlah ekspresi bahagia dari orang-orang yang mendapatkan pengaruh positif dari kita atau yang senang melihat perbuatan baik kita. Tentu hal tersebut dapat menjadi pemicu bagi kita untuk tetap berbuat baik kepada orang lain baik secara langsung maupun tidak langsung.
----
Diharapkan dalam jangka waktu tertentu pandangan kita bisa berubah akan sesuatu hal. Misalnya saja orang yang tadinya malas untuk melaksanakan sholat lima waktu di masjid secara berjamaah bisa berubah menjadi orang yang senang sholat berjamaah di masjid atau musholla setelah mencoba menjalankannya. Jika sudah berjalan lancar maka jangan dihentikan kebiasaan yang baik itu dalam waktu yang lama agar tidak kembali menjadi benci terhadap kebiasaan yang bagus tersebut.
Hal-hal yang baik sebaiknya kita coba untuk melakukannya walaupun kita merasa tidak menyukainya. Sebaliknya hal-hal yang kita sangat sukai yang tidak baik untuk diri kita dan juga untuk orang-orang di sekitar diri kita pun hendaknya kita tinggalkan.Misalnya seperti gemar makan makanan junkfood yang berpotensi menyebabkan penyakit dan gangguan kesehatan pada tubuh kita. Jika yang baik kita merasa tidak suka maka hendaknya kita belajar untuk menyukainya
.
Tips Cara Mencintai/Menyukai Sesuatu Hal yang Tidak Kita Sukai/Dibenci :
1. Melihat Sisi Baik / Positif
Jika kita mencoba mencari dan mendalami berbagai hal baik dari sesuatu hal yang baik namun kita membencinya, maka bisa jadi lama-lama kita akan berminat untuk mencobanya. Jika memang kita merasa membutuhkan berbagai kebaikan dari hal-hal yang baik tersebut, maka kita tidak akan sungkan-sungkan untuk mencobanya.
2. Mencoba Pelan-Pelan
Cobalah dari hal yang kecil terlebih dahulu agar kita terbiasa dengan suasana yang baru tersebut. Dimulai dengan memaksakan diri dari skala kecil, lalu setelah dirasa terbiasa maka intensitasnya atau kualitasnya ditingkatkan. Jangan berhenti untuk memikirkan sisi positif yang bisa kita dapatkan dari perbuatan baik tersebut.
3. Berteman dengan Orang-Orang Baik
Pengaruh teman dan orang di sekitar kita bisa membuat kita malu dan malas untuk berbuat kebaikan. Namun jika kita dekat dengan orang-orang sholeh yang selalu berusaha berbuat kebajikan tentu kita akan bersemangat untuk melakukan hal-hal baik. Apalagi kita sering mendapatkan nasihat, masukan dan dorongan untuk selalu berbuat kebaikan dari orang-orang baik. Tentunya rasa malas untuk berbuat baik bisa ditekan secara optimal.
4. Melihat Ekspresi Orang yang Mendapatkan Kebaikan Kita
Lihatlah ekspresi bahagia dari orang-orang yang mendapatkan pengaruh positif dari kita atau yang senang melihat perbuatan baik kita. Tentu hal tersebut dapat menjadi pemicu bagi kita untuk tetap berbuat baik kepada orang lain baik secara langsung maupun tidak langsung.
----
Diharapkan dalam jangka waktu tertentu pandangan kita bisa berubah akan sesuatu hal. Misalnya saja orang yang tadinya malas untuk melaksanakan sholat lima waktu di masjid secara berjamaah bisa berubah menjadi orang yang senang sholat berjamaah di masjid atau musholla setelah mencoba menjalankannya. Jika sudah berjalan lancar maka jangan dihentikan kebiasaan yang baik itu dalam waktu yang lama agar tidak kembali menjadi benci terhadap kebiasaan yang bagus tersebut.
Comments
Post a Comment