Hidup manusia memang berbeda kondisinya antara orang yang satu dengan yang lainnya.Keadaan manusia pun juga bisa berubah-ubah dari satu waktu ke waktu yang lain.Kadang seseorang berada dalam masa kejayaannya lalu kemudian berubah menjadi seseorang yang biasa-biasa saja.Dan begitu pun sebaliknya,orang yang tadinya miskin bisa berubah menjadi kaya raya dan kemudian miskin lagi.
Agar tidak pusing memikirkan perubahan hidup yang di luar harapan maka seseorang harus bisa menikmati hidup yang hanya sementara ini.Hidup manusia yang hanya sekali harus dinikmati secara optimal agar tidak menyesal setelah meninggalkan dunia ini menuju alam akhirat.Namun kenikmatan hidup yang dicari haruslah kenikmatan hidup yang sifatnya positif.Kenikmatan hidup tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan juga aturan hukum ajaran agama yang berlaku.
Beberapa Cara Menikmati Hidup Dalam Suka dan Duka Pada Manusia / Orang :
1. Berpikir Positif
Dengan memiliki pikiran yang positif maka semua hal dilihat dari sisi kebaikannya.Semua hal yang buruk-buruk tetap dianggap baik karena merupakan ujian hidup dari Tuhan dan sebagai sumber pengalaman berharga yang bermanfaat untuk pengambilan keputusan berikutnya serta dapat dijadikan cerita yang menarik bagi anak, cucu dan generasi muda yang belum banyak pengalaman hidupnya.
2. Tidak Ambil Pusing
Setiap menemui masalah hendaknya jangan diambil pusing.Anggap saja sebagai suatu permainan (game) teka-teki yang mengasyikkan untuk dipecahkan. Jangan sungkan-sungkan untuk meminta bantuan dari orang lain yang lebih berpengalaman atau lebih banyak ilmunya.Jika berada dalam tekanan, maka jalanilah dengan santai dan jangan sampai membuat mental menjadi tersiksa.Ubah kondisi yang ada menjadi nyaman dan mengasyikkan agar masalah yang sedang dihadapi bisa diselesaikan dengan nyaman.
3. Mendahulukan Prioritas Hidup Utama
Setiap manusia harus mendahulukan prioritas hidup yang paling utama terlebih dahulu, baru kemudian bisa menikmati hasilnya.Terlihat menderita di awal adalah sesuatu hal yang wajar sebagai bentuk pengorbanan hidup menuju hidup yang lebih nikmat.Contohnya yaitu seperti perjuangan belajar mencari ilmu dan keterampilan, perjuangan memulai usaha atau karir dari nol, perjuangan mencari pasangan hidup, perjuangan memiliki rumah masa depan, perjuangan membangun penghasilan pasif,dan lain sebagainya.Hindari memprioritaskan hal-hal yang tidak penting (tidak vital).Tentunya semua itu dilakukan secara ikhlas, serius tapi santai.
4. Ikhlas dan Bersyukur
Walaupun terlihat sederhana, keikhlasan bisa membantu orang untuk menerima hal yang paling sulit sekalipun. Setiap segala sesuatu yang dimiliki disyukuri dengan penuh keikhlasan.Pemberian dari Allah SWT adalah sesuatu yang luar biasa walaupun sangat sedikit jumlahnya.Kekayaan dan kenikmatan hidup lainnya yang tidak didapatkan dalam kehidupan di dunia mungkin bisa didapatkan di akhirat kelak dalam jumlah yang berlipat-lipat ganda.
5. Sering Melihat ke "Bawah"
Sering-seringlah melihat penderitaan orang-orang yang tidak lebih beruntung dari diri kita.Hal itu tentu akan membuat kita merasa seperti orang yang sangat beruntung di dunia ini.Ketika melihat ke "atas", maka ingatlah bahwa setiap segala sesuatunya harus dipertanggungjawabkan di akhirat kelak Orang yang lebih banyak mendapatkan kenikmatan hidup tentu akan lebih banyak dimintakan pertanggung jawabannya.Hal itulah yang akan membuat diri kita merasa beruntung dan bisa menikmati hidup lebih nikmat dari sebelum-sebelumnya.
Semoga diri kita terhindar dari sifat buruk iri, dengki, selalu bersedih hati, minder, kikir, dan lain sebagainya. Dengan begitu kita akan dapat menikmati hidup kita dengan lebih sempurna.Jadilah orang yang baik agar orang lain bisa meniru keteladanan diri kita dan memberikan kebaikannya kepada diri kita.Mudah-mudahan tulisan yang singkat dan sederhana ini bisa bermanfaat bagi kita semuanya, terima kasih
Agar tidak pusing memikirkan perubahan hidup yang di luar harapan maka seseorang harus bisa menikmati hidup yang hanya sementara ini.Hidup manusia yang hanya sekali harus dinikmati secara optimal agar tidak menyesal setelah meninggalkan dunia ini menuju alam akhirat.Namun kenikmatan hidup yang dicari haruslah kenikmatan hidup yang sifatnya positif.Kenikmatan hidup tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan juga aturan hukum ajaran agama yang berlaku.
Beberapa Cara Menikmati Hidup Dalam Suka dan Duka Pada Manusia / Orang :
1. Berpikir Positif
Dengan memiliki pikiran yang positif maka semua hal dilihat dari sisi kebaikannya.Semua hal yang buruk-buruk tetap dianggap baik karena merupakan ujian hidup dari Tuhan dan sebagai sumber pengalaman berharga yang bermanfaat untuk pengambilan keputusan berikutnya serta dapat dijadikan cerita yang menarik bagi anak, cucu dan generasi muda yang belum banyak pengalaman hidupnya.
2. Tidak Ambil Pusing
Setiap menemui masalah hendaknya jangan diambil pusing.Anggap saja sebagai suatu permainan (game) teka-teki yang mengasyikkan untuk dipecahkan. Jangan sungkan-sungkan untuk meminta bantuan dari orang lain yang lebih berpengalaman atau lebih banyak ilmunya.Jika berada dalam tekanan, maka jalanilah dengan santai dan jangan sampai membuat mental menjadi tersiksa.Ubah kondisi yang ada menjadi nyaman dan mengasyikkan agar masalah yang sedang dihadapi bisa diselesaikan dengan nyaman.
3. Mendahulukan Prioritas Hidup Utama
Setiap manusia harus mendahulukan prioritas hidup yang paling utama terlebih dahulu, baru kemudian bisa menikmati hasilnya.Terlihat menderita di awal adalah sesuatu hal yang wajar sebagai bentuk pengorbanan hidup menuju hidup yang lebih nikmat.Contohnya yaitu seperti perjuangan belajar mencari ilmu dan keterampilan, perjuangan memulai usaha atau karir dari nol, perjuangan mencari pasangan hidup, perjuangan memiliki rumah masa depan, perjuangan membangun penghasilan pasif,dan lain sebagainya.Hindari memprioritaskan hal-hal yang tidak penting (tidak vital).Tentunya semua itu dilakukan secara ikhlas, serius tapi santai.
4. Ikhlas dan Bersyukur
Walaupun terlihat sederhana, keikhlasan bisa membantu orang untuk menerima hal yang paling sulit sekalipun. Setiap segala sesuatu yang dimiliki disyukuri dengan penuh keikhlasan.Pemberian dari Allah SWT adalah sesuatu yang luar biasa walaupun sangat sedikit jumlahnya.Kekayaan dan kenikmatan hidup lainnya yang tidak didapatkan dalam kehidupan di dunia mungkin bisa didapatkan di akhirat kelak dalam jumlah yang berlipat-lipat ganda.
5. Sering Melihat ke "Bawah"
Sering-seringlah melihat penderitaan orang-orang yang tidak lebih beruntung dari diri kita.Hal itu tentu akan membuat kita merasa seperti orang yang sangat beruntung di dunia ini.Ketika melihat ke "atas", maka ingatlah bahwa setiap segala sesuatunya harus dipertanggungjawabkan di akhirat kelak Orang yang lebih banyak mendapatkan kenikmatan hidup tentu akan lebih banyak dimintakan pertanggung jawabannya.Hal itulah yang akan membuat diri kita merasa beruntung dan bisa menikmati hidup lebih nikmat dari sebelum-sebelumnya.
Semoga diri kita terhindar dari sifat buruk iri, dengki, selalu bersedih hati, minder, kikir, dan lain sebagainya. Dengan begitu kita akan dapat menikmati hidup kita dengan lebih sempurna.Jadilah orang yang baik agar orang lain bisa meniru keteladanan diri kita dan memberikan kebaikannya kepada diri kita.Mudah-mudahan tulisan yang singkat dan sederhana ini bisa bermanfaat bagi kita semuanya, terima kasih
Comments
Post a Comment